ELEGANNEWS JAKARTA
Pemuda Masyumi menegaskan komitmen mereka terhadap terciptanya proses demokrasi yang damai, adil, dan transparan dalam Pilkada Serentak 2024.
Dalam pernyataan sikap yang disampaikan hari ini, mereka menyoroti pentingnya sinergi semua elemen bangsa untuk menjaga integritas pemilu di tengah tantangan seperti politisasi birokrasi dan dinasti politik. (Sabtu, 23/11).
Pemuda Masyumi menyampaikan lima poin pernyataan sikap, yakni:
1. Hormati Proses Demokrasi
Pemuda Masyumi mengajak seluruh pihak, termasuk peserta Pilkada, untuk menghormati setiap tahapan yang telah ditetapkan. Proses ini diyakini menjadi pondasi penting bagi terciptanya pemerintahan yang demokratis dan berintegritas.
2. Utamakan Persatuan dan Kedamaian
Peserta Pilkada diharapkan menjauhi tindakan provokatif atau spekulasi yang berpotensi memecah belah masyarakat. Pemuda Masyumi menekankan perlunya sikap bijak dari semua pihak demi menjaga harmoni nasional.
3. Jalur Hukum untuk Pelanggaran Pemilu
Untuk setiap dugaan kecurangan atau pelanggaran, Pemuda Masyumi mendesak penggunaan mekanisme hukum yang tersedia. Aparat penegak hukum diharapkan bekerja transparan dan adil demi menjaga kepercayaan masyarakat.
4. Profesionalisme KPU sebagai Penyelenggara
Komisi Pemilihan Umum (KPU) diingatkan agar tetap profesional dan akuntabel dalam melaksanakan tugasnya. Pemuda Masyumi meminta KPU memastikan keterbukaan informasi publik agar tidak menimbulkan spekulasi negatif.
5. Pemilih yang Bijak dan Proposional
Pemilih diajak untuk tidak terpengaruh oleh berita hoaks atau kampanye hitam. Pemuda Masyumi mendorong partisipasi aktif masyarakat yang damai dan tertib untuk mewujudkan Pilkada yang sukses.
“Semua pihak memiliki peran besar dalam menciptakan Pilkada yang bersih dan demokratis. Mari kita jaga integritas proses ini demi kemajuan bangsa,” ujar salah satu perwakilan Pemuda Masyumi.
Dengan semangat kebersamaan, Pemuda Masyumi berharap Pilkada Serentak 2024 menjadi tonggak penting dalam memperkuat demokrasi Indonesia. (Red)
